Kalimanah, 4 Oktober 2024 – Dewasa ini obat tradisional sudah mulai hilang tergerus dengan berkembangnya zaman. Banyak sekali masyarakat era sekarang yang kurang pengetahuan akan berbgai jenis obat yang ada dilingkungan sekitar kita. Tidak ketinggalan, anak-anak pun juga ikut tidak mengenali berbagai jenis obat tradisional yang berasal dari tanaman dilingkungan sekitar. Oleh karena itu SMP N 2 Kalimanah mengadakan program yang dinamakan Budidaya Tanaman Obat dengan gerakan “BAJU TOGA”. BAJU TOGA itu sendiri merupakan akronim dari “Budidaya Jamu dan Tanaman Obat Keluarga”.
Budidaya Obat dengan gerakan BAJU TOGA di SMP N 2 Kalimanah, dilaksanakan pada hari Sabtu 14 September 2024 yang diikuti oleh seluruh siswa kelas VII beserta guru pendamping. Hal ini bertujuan supaya anak-anak lebih mengenal dan paham akan pemanfaatan tanaman sebagai obat. Selaian tujuan tersebut, budidaya tanaman obat di lingkungan sekolah memiliki beberapa manfaat. Manfaat yang diperoleh antara lain sebagai media pembelajaran, pembentukan karakter, pelestraian lingkungan, dan memudahkan untuk mengakses tanaman obat.
Tanaman obat yang di tanam oleh siswa kelas VII SMP N 2 Kalimanah diantaranya adalah jahe, kunyit, temulawak, lidah buaya, sirih, seledri, daun kemangi dan masih banyak lainnya. Tanaman obat perlu kita lestarikan agar kita dapat membuat dan meracik sendiri obat-obatan dari bahan alami atau bahan dari tumbuhan.